Minggu depan SMA sudah akan menghadapi UN, jadi ingat tahun lalu waktu masih kelas 3 SMA. Ketika H-7, sms, status fb, twitter, dan berbagai sosial media dibanjiri dengan doa dan harapan agar mereka lulus dengan nilai yang memuaskan dengan catatan bahwa orang yang tidak meneruskan pesan tersebut dan tidak membagikan jawaban akan tidak lulus, dengan embel-embel tidak setia kawan -_-
Tidak terhindarkan, saya juga mendapatkan pesan-pesan seperti itu -_- Karena tidak ada pulsa, saya tidak balas :p
Selama suasana sebelum, sedang, dan setelah UN, datang sekolah terasa aneh seperti ada hawa gimana gitu -_- Saya tidak tahu ada berapa banyak bibit-bibit koruptor yang terjual habis dibeli pada saat UN (tapi semoga tidak tumbuh itu bibitnya -_- ). Sesusah itukah soal UN? Bagaimana dengan soal tes masuk PTN seperti SBMPTN dan SIMAK (dan sejenisnya)? Bukankah soal SBMPTN lebih susah dan mempunyai nilai ekonomis yang tinggi jika dijual jawabannya dibandingkan dengan soal UN -_-?
Ada yang bilang "usaha dibarengi dengan doa". Usaha ndasmu -_- Doa kok dikotori dengan usaha-usaha kecurangan dan berbagai embel-embelnya.
Tidakkah kalian kasian kepada teman kalian yang serius sekolahnya dan sudah matang untuk menghadapi ujian, tiba-tiba kamu mengajak mereka untuk melakukan kecurangan saat ujian? Kemudian kamu bilang kepada mereka "Kamu mau lulus sendiri ya? ah tidak solid, tidak setia kawan". Pikirkanlah bagaimana perasaan mereka mendengar hal itu, bagaimana kondisi batin mereka. Tidak bimbangkah itu?
Cobalah belajar untuk jujur, mulailah dan jangan takut akan resikonya O:) insya Allah kita akan diberikan jalan yang lebih baik. Jangan sampai kamu lulus dari SMA dengan nilai yang memuaskan kemudian masuk PTN/PTS unggul, akan tetapi tidak bisa mempertanggung jawabkan nilaimu tersebut -_- yah pasti kena bully sama dosen dan mahasiswa cerdasnya :p Yang begituan banyak saya dapatkan, rasanya ingin bilang kepada mereka "Kamu kok bisa lulus jalur undangan SNMPTN? Masa orang yang nilai pelajarannya bagus saat SMA tidak bisa mengerjakan soal semacam itu?". Bahkan ketika sudah jadi mahasiswa pun, pada saat kuis atau ujian masih ada saja yang melakukan kecurangan :v Hadeuh tambah parah -_-
Ingat, semua itu pasti akan diminta pertanggung jawabannya! Entah di dunia maupun di akhirat, pasti akan diminta! Ini juga akan membentuk kepribadian seseorang. Kalau ikut UN karena terpaksa, lebih baik tidak usah ikut! Kalau tetap ikut, berarti harus ikuti aturan mainnya :p Kalau tidak ikuti aturan mainnya, berarti anda harus keluar dari permainan. Kalau ada yang pakai cheat, tinggal tunggu dibanned :p
Orang tuamu sudah membiayai sekolahmu, sudahkah kamu memberikan hasilnya? Apakah modal yang dipakai sudah kembali dan memberikan keuntungan? Ayo introspeksi diri :3
Saya yakin pasti diluar sana masih banyak orang-orang yang jujur.
Wew, saya tidak tau mau tulis apa lagi :3 hahaha
